Teman yang Mati
apakah bicaramu masih selembut dahulu,
memintaku menemani malam panjangmu
apakah belaianmu masih semesra dahulu,
kala ku terlelap di pangkuanmu
kenangan, harapan berkas bisu
menemani malam tanpa kata tanpa suara
hening dalam tamparan angin yang menjadi dingin
cahaya bulan pelengkap sempurna penderitaan
jangan lagi kau menarik anganku dalam cintamu
jangan lagi kau hanyutkan diriku dalam arus permainanmu
tak ada gunanya kujatuhkan airmata untukmu
inilah akhir dari kisah cintaku padamu
13u4t4d17
Tidak ada komentar:
Posting Komentar