Sabtu, 20 Maret 2010

nih buat temen gua yang minta. hehe

ya, uraian kata kata tak bermakna dari bocah lugu ini akan menemani anda dalam menjelajah blog yang penuh dari kata yang membentuk rajutan kalimat kusut yang takberarti namun terasa "ada"

Teman yang Mati

apakah bicaramu masih selembut dahulu,
memintaku menemani malam panjangmu
apakah belaianmu masih semesra dahulu,
kala ku terlelap di pangkuanmu

kenangan, harapan berkas bisu
menemani malam tanpa kata tanpa suara
hening dalam tamparan angin yang menjadi dingin
cahaya bulan pelengkap sempurna penderitaan

jangan lagi kau menarik anganku dalam cintamu
jangan lagi kau hanyutkan diriku dalam arus permainanmu
tak ada gunanya kujatuhkan airmata untukmu
inilah akhir dari kisah cintaku padamu

13u4t4d17


Jumat, 19 Maret 2010

putri tidur aurora (l) philip

dalam tidurmu, masih kah kau memikirkanku?
dalam pejaman matamu, masih kah kau terjaga untuk ku?
kuingin selalu hadir dalam sketsa mimpimu
kuingin kau tersadar, akibat ulah cintaku
pandai kau menjaga keindahan dalam tidur panjangmu
mampukah kau mendengar bisikan ini?
bisikanku saat kau tersenyum dalam tidurmu
bisikanku yang mengantarkanmu dalam kedamaian semu

ingatlah saat kita bersama
saat kesedihan menyelimuti wajah cantikmu
bayang ilusi enggan menyeka
dalam pertikaian antara sang putri dengan raja

Rabu, 10 Maret 2010

is it?

ada orang yang menghabiskan waktunya berziarah ke mekkah
ada orang yang menghabiskan waktunya berjudi di miraza
tapi aku ingin habiskan waktuku di sisimu sayangku

bicara tentang anjing-anjing kita yang nakal dan lucu
atau tentang bunga-bunga yang manis di lembah mendala wangi
ada serdadu-serdadu Amerika yang mati kena bom di danang
ada bayi-bayi yang mati lapar di Biafra

tapi aku ingin mati di sisimu sayangku
setelah kita bosan hidup dan terus bertanya-tanya
tentang tujuan hidup yang tak satu setanpun tahu

mari, sini sayangku
kalian yang pernah mesra, yang pernah baik dan simpati padaku
tegakklah ke langit atau awan mendung
kita tak pernah menanamkan apa-apa,
kita takkan pernah kehilangan apa-apa” by soehoekgie

Jumat, 05 Maret 2010

gerimis dalam ke-tiis-an

gemuruh.......
kicauan burung seperti dibekapnya
segala semesta merasakannya
bak kemarahan SangPenguasa
ada tanpa kedatangan
lenyap tanpa kepergian
perkusi sebuah irama kematian
uraian arti dalam teriakan

akhirnya tiba, lelah menunggu
sempurna kedatanganmu
untaian titik penuh tanda semu
jatuh perlahan selimut awan kelabu